Kita Semua Seduluran, terucap kalimat tersebut disaat Aremania sambut sejumlah bonek yang berkunjung ke Malanguntuk silaturohmi dan berdoa bersama di Stadion Kanjuruhan.
[caption id="attachment_2958" align="alignnone" width="696"] Salah satu pentolan Bonek, Cak Conk dan perwakilan Manajemen Persabaya, Sidik Alex Tualeka bersama rombongan saat tiba di Stadion Kanjuruhan Malang[/caption]
Sejumlah Bonek disambut hangat oleh Aremania saat sampai di Stadion Kanjuruhan, Malang, Rabu (5/10/2022) petang. Mereka berbaur menjadi satu menggelar doa bersama, tabur bunga dan menyalakan lilin di Gate 13 Stadion Kanjuruhan Malang, yang menjadi saksi bisu tewasnya 131 orang dalam tragedi Sabtu (1/10/2022) lalu.
Rombongan suporter Persebaya datang ke sana membawa dua mobil. Tampak dalam rombongan salah satu pentolan Bonek, Husin Ghozali (Cak Conk) dan perwakilan Manajemen Persebaya, Sidik Alex Tualeka. Arek-arek Bonek terlihat memakai kaos hitam bertuliskan Green Force dan jaket bertuliskan Persebaya. "Kedatangan kami ke sini sekaligus untuk menguatkan teman-teman Aremania. Semoga ini menjadi yang terakhir dan menjadikan sepak bola di Indonesia menjadi semakin baik ke depan," tutur Cak Conk. Cak Conk mengaku disambut baik seperti keluarga sendiri oleh Aremania.
Salah satu pentolan Bonek, Cak Conk dan perwakilan Manajemen Persabaya, Sidik Alex Tualeka bersama rombongan saat tiba di Stadion Kanjuruhan Malang Dia berharap, semua suporter sepak bola di Indonesia menjadi satu dan selalu mengedepankan persaudaraan.
"Karena rivalitas hanya 90 menit. Selebihnya kita semua seduluran (saudara). Kita ini satu, Indonesia," tandas Cak Conk.
Suasana haru menyelimuti doa bersama dan tabur bunga yang dilakukan Bonek-Aremania di Gate 13 StadionKanjuruhan itu. Apalagi warga setempat dan beberapa keluarga korban juga hadir di sana.
https://bacasaja.co.id/sambutan-hangat-aremania-disaat-bonek-gelar-doa-di-gate-13-stadion-kanjuruhan-malang/?feed_id=56273&_unique_id=633dea039359f
Tags
BeritaUtama